Universitas Pertamina terus menegaskan komitmennya untuk menjadi perguruan tinggi berkelas dunia melalui penguatan jejaring internasional. Salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah menjalin kerja sama akademik dengan Petroleum and Petrochemical College (PPC), Chulalongkorn University, Thailand — salah satu institusi pendidikan tinggi ternama di kawasan Asia Tenggara yang dikenal unggul dalam riset energi dan teknologi kimia.
Memperluas Kolaborasi Lintas Negara
Kunjungan delegasi Petroleum and Petrochemical College (PPC) ke Kampus Universitas Pertamina, Simprug, Jakarta, menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara kedua universitas. Pertemuan tersebut dihadiri oleh jajaran pimpinan PPC, yakni Assoc. Prof. Dr. Siriporn Jongpatiwut selaku Associate Dean for Academic Affairs, Assoc. Prof. Dr. Thanyalak Chaisuwan selaku Associate Dean for Research Affairs, Dr. Nuttapol Risangud sebagai Assistant Dean, serta Mr. Prasit Srikaew yang bertugas sebagai International Officer.
Kegiatan yang berlangsung dalam format Initial Meeting, info session, dan on site interview ini dirancang untuk membuka ruang diskusi antara kedua lembaga terkait rencana kerja sama akademik dan riset. Dalam forum tersebut, para pimpinan universitas membahas potensi kolaborasi dalam bidang joint research, exchange grant programs, serta program fast track yang memungkinkan mahasiswa berprestasi dari Universitas Pertamina melanjutkan studi di Thailand dengan skema percepatan.
Sinergi untuk Penguatan Kapasitas Akademik
Melalui kemitraan ini, Universitas Pertamina dan Chulalongkorn University berkomitmen memperkuat kapasitas akademik di bidang energi, petrokimia, dan teknologi berkelanjutan. Kolaborasi ini juga akan melibatkan empat program studi di lingkungan Universitas Pertamina, yaitu Teknik Perminyakan, Teknik Kimia, Teknik Mesin, dan Kimia. Dengan keterlibatan lintas disiplin tersebut, diharapkan hasil riset bersama dapat berkontribusi terhadap pengembangan inovasi energi bersih serta solusi industri masa depan.
Selain itu, kerja sama ini akan membuka peluang bagi dosen dan mahasiswa untuk berpartisipasi dalam program mobilitas akademik internasional, baik dalam bentuk pertukaran pelajar, penelitian bersama, maupun kegiatan akademik yang mendukung pengembangan keilmuan di tingkat global. Upaya ini menjadi bagian dari strategi Universitas Pertamina dalam memperluas eksposur internasional dan meningkatkan daya saing lulusan di pasar tenaga kerja global.
Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Melalui Pertukaran Pengetahuan
Manajer Fungsi Kerja Sama Internasional Universitas Pertamina menyampaikan bahwa kolaborasi dengan Chulalongkorn University tidak hanya sebatas memperluas jaringan akademik, tetapi juga menjadi langkah konkret dalam memperkaya kualitas pembelajaran di kampus. Menurutnya, keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan lintas negara memungkinkan mereka untuk memperoleh pengalaman akademik dan budaya yang lebih luas, sekaligus memahami dinamika riset dan industri energi di level internasional.
“Universitas Pertamina (UPER) yang memiliki visi mencetak pemimpin berwawasan global, memandang kolaborasi internasional sebagai langkah strategis untuk memperluas jejaring akademik dan membuka peluang pengembangan bagi mahasiswa,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa kemitraan ini menjadi salah satu implementasi nyata dari semangat globalisasi pendidikan yang diusung oleh universitas.
Dorongan Menuju Riset Energi Berkelanjutan
Dalam konteks riset, kerja sama antara UPER dan Chulalongkorn University menjadi langkah penting untuk mendorong kolaborasi ilmiah di bidang energi berkelanjutan. Keduanya memiliki fokus penelitian yang sejalan, terutama pada pengembangan material, efisiensi energi, serta teknologi petrokimia ramah lingkungan. Kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan riset-riset terapan yang memberi dampak langsung pada pengembangan energi bersih di kawasan Asia Tenggara.
Selain memperkuat kapasitas riset, kerja sama ini juga membuka akses bagi mahasiswa dan dosen Universitas Pertamina untuk memanfaatkan fasilitas laboratorium bertaraf internasional di Chulalongkorn University. Pertukaran pengetahuan, metodologi penelitian, serta publikasi bersama menjadi wujud konkret dari upaya peningkatan mutu akademik yang diusung kedua institusi.
Komitmen terhadap SDGs dan Pendidikan Berkualitas
Kolaborasi dengan Chulalongkorn University juga menunjukkan kontribusi Universitas Pertamina terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 4: Quality Education dan SDG 17: Partnerships for the Goals. Melalui perluasan kemitraan internasional, Universitas Pertamina berupaya memastikan bahwa setiap langkah pengembangan akademik yang dilakukan sejalan dengan misi global untuk mewujudkan pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan berkelanjutan.
Inisiatif ini juga mendukung capaian Times Higher Education (THE) Impact Rankings, yang menilai kontribusi perguruan tinggi terhadap keberlanjutan global. Dengan menjalin kemitraan strategis seperti dengan Chulalongkorn University, Universitas Pertamina memperkuat perannya sebagai institusi pendidikan tinggi yang tidak hanya fokus pada aspek akademik, tetapi juga berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan di tingkat regional dan internasional.
Langkah Strategis Menuju Global Recognition
Ke depan, Universitas Pertamina berencana memperluas kolaborasi serupa dengan berbagai universitas mitra di Asia, Eropa, dan Amerika. Langkah ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang untuk mencapai pengakuan global dan memperkuat posisi Universitas Pertamina sebagai universitas riset yang inovatif dan berdampak. Dengan semakin banyaknya kerja sama internasional yang dijalin, Universitas Pertamina menunjukkan keseriusannya dalam menghubungkan dunia pendidikan tinggi Indonesia dengan ekosistem akademik global.
Melalui kerja sama yang kokoh dan terarah, Universitas Pertamina percaya bahwa sinergi antar lembaga pendidikan lintas negara dapat melahirkan inovasi baru di bidang energi dan teknologi. Lebih dari sekadar kolaborasi, kemitraan ini menjadi jembatan menuju masa depan pendidikan tinggi yang lebih terbuka, kolaboratif, dan berkelanjutan.
